Minggu, 14 September 2014

Bekam

Bekam adalah sebuah therapy pengobatan dan pencegahan penyakit dengan cara mengeluarkan darah kotor, beracun, mati dan berpenyakit dari dalam tubuh melalui permukaan kulit.

    Hadits Rasulullah SAW

    "Sebaik-baik pengobatan yang kalian lakukan adalah Al Hijamah (bekam)" HR. Ahmad.

    "Kesembuhan itu ada pada 3 (tiga) hal, dengan minum madu, pisau hijamah (bekam), dan kay (besi panas). Tetapi aku melarang umatku menggunakan kay" HR. Muslim.

    "Setiap penyakit itu ada obatnya. Jika obat yang tepat jatuh pada penyakit, dengan izin Allah penyakit itu pasti sembuh" HR. Muslim.

    ”Pada Malam Aku di Isra’ kan, aku tidak melewati sekumpulan malaikat melainkan mereka berkata: ” Wahai Muhammad, suruhlah umatmu melakukan Bekam” HR. Ibnu Maajah & At Tirmidzi.

    “Kalaulah dalam sesuatu dari apa yang kalian pergunakan untuk berobat adalah baik, maka itu adalah ber-bekam/hijamah” HR. Abu Daud.

    Bekam berasal dari timur tengah sejak zaman kenabian. Praktek bekam telah dilakukan sejak berabad-abad yang lalu.

    Bekam dapat dilakukan pada siapa saja dengan pengecualian secara umum sebagai berikut:
    - Anak-anak dibawah 9 tahun.
    - Orang tua yang sudah sangat lemah.
    - Yang memiliki tekanan darah rendah dibawah 90/70.
    - Yang memiliki penyakit diabetes yang sudah menimbulkan gangren.
    - Sedang demam tinggi.
    - Wanita hamil.
    - Wanita sedang menstruasi.

    Pengobatan dengan therapy bekam merupakan tindakan pengobatan prefentif dan kuratif. Secara langsung mengeluarkan penyakit, membersihkan dan meningkatkan kualitas serta mlancarkan sirkulasi darah didalam tubuh. Dengan demikian sistem imunitas tubuh akan meningkat dan tubuh akan lebih kebal/tahan dari serangan-serangan berbagai macam penyakit.

    Disamping itu, Rasulullah SAW juga menyatakan dalam haditsnya yang diriwayatkan oleh Ahmad bahwa "Sebaik-baik pengobatan yang kalian lakukan adalah dengan hijamah (bekam)"

    Islam ataupun Rasulullah SAW tidak pernah melarang siapapun untuk berbekam. Kesehatan adalah hak setiap manusia, apakah muslim atau bukan.

    Peralatan yang digunakan adalah peralatan yang sudah memenuhi standar peralatan kesehatan modern. Umumnya peralatan yang digunakan bersifat disposal (sekali pakai buang). Dan untuk alat yang dipakai secara berulang (cupping set) akan disterilkan dengan proses sterilisasi standar kesehatan modern.

    Hampir semua penyakit InsyaAllah bisa disembuhkan dengan therapy Bekam.
    Dan yang paling banyak merasakan manfaatnya adalah penderita penyakit sebagai berikut:
    - Kolesterol tinggi.
    - Tekanan darah tinggi.
    - Jantung.
    - Asam urat.
    - Migrain/sakit kepala.
    - Stroke.
    - Diabetes.
    - Masalah mata.
    - Rematik.
    - Asma.
    - Leher/pundak kaku/kecapekan.
    - Mudah masuk angin.
    - Kaki kesemutan.
    - Kaki bengkak.
    - Hati/Liver.
    - Vertigo.
    - Kegagalan suntik silikon yang menyebabkan bengkak.

    Therapy bekam akan memakan waktu 30 - 90 menit, tergantung kondisi dan penyakit yang diderita pasien.

    Seberapa sering boleh dibekam tergantung kondisi penyakit pasien. Untuk therapy bekam pemeliharaan kesehatan dianjurkan 1 bulan sekali.

    Rasulullah dalam riwayatnya berbekam secara berkala sekitar 3 bulan sekali. Dan Rasulullah pernah dibekam dipuncak kepala ketika disihir oleh dukun yahudi.






Berikut ini beberapa hasil laboratorium yang di kutip dari buku karya ilmuwan Arab yang tersohor, Muhammad Amin Syaikhu, yang berjudul Ad-Dawa’u ‘l-’Ajib (Obat Ajaib).

Dimana laporan ini dibuat oleh dokter-dokter spesialis terkenal dalam berbagai bidang kedokteran, yang kemudian dihimpun dan diteliti kembali secara medis oleh penulis dan seorang intelektual, ‘Abdul Qodir Yahya, yang terkenal dengan julukan Ad-Dironi.

Laporan Umum Penelitian tentang Pengobatan dengan Metode Bekam Tahun 2001 M, Dibawah konsultan dr. Muhammad Nabil Syarif (Mantan Dekan Fakultas Farmasi)

Penelitian dilakukan oleh Tim Laboratorium yang terdiri beberapa ahli dari berbagai Negara :

• dr. Muhammad Nabil Syarif (Dekan Fakultas Farmasi)
• dr. Ahmad Samir Fauri (Ahli Patologi Klinik dan Laboratorium dari Prancis dan Ketua Ikatan Apoteker Syiria)
• dr. Fayiz Hakim (Ahli Patologi Anatomi dan Patologi Klinis, Amerika)
• dr. Muhammad Mahjub Geraudy (Ketua Jurusan Laboratorium Kedokteran Universitas Damaskus)
• dr. Muhammad Fuad Jabashini (Ahli Patologi Klinis dan Laboratorium Prancis)
• dr. Sa’d Yaqub (Ahli Farmasi Rumah Sakit dan Ketua Organisasi Pengiriman Obat D.D.S dari Prancis)

Juga tim kedokteran yang terdiri dari beberapa personal sebagai berikut :

• dr. Ahmad Tikriti (Dosen Ahli Bedah Jantung, Universitas Damaskus)
• dr. Abdul Malik Syalani (Dosen Penyakit Saraf, Universitas Damaskus)
• dr. Muhyidin Sa’udi (Dosen Pengobatan Kanker dan Tumor, Universitas Damaskus)
• dr. Abdul Ghoni ‘Arofah (Ketua Komite Anti TBC dan Penyakit Seksual Syiria)
• dr. Akrom Hajar (Dosen Penyakit THT serta Bedah Kepala dan Leher, Universitas Damaskus)
• dr. Marwan Zahro (Kepala Jurusan Bedah Saraf, Rumah Sakit Tasyrin)
• dr. Abdul Lathif Yasin (Dosen Tamu Fakultas Kebidanan London)
• dr. Haitsam Habal (Dosen Penyakit dan Bedah Mata Universitas Damaskus)
• dr. Ahmad Afif Faur (Kepala Bagian Tumor Rumah Sakit Ibnu Rusyd)
• dr. Amin Sulaiman (Dosen Hematologi Universitas Damaskus)
• dr. Abdulloh Makki Al-Katani (Konsultan Bedah Umum dari Jerman)
• dr. Tholal Habusy (Dosen Bedah Mata Universitas Al-Ba’ts)
• dr. Ahmad Ghiyats Jabqoji (Dosen Penyakit Saraf Universitas Istambul)

Penelitian ini dilakukan berdasarkan metodologi ilmiah yang disimpulkan oleh intelektual besar Arab, Muhammad Amin Syaikhu, dari hadits-hadist Nabi yang mulia, yang dilakukan dengan kriteria :
(1). Pagi hari sebelum seseorang mengkonsumsi makanan apapun.
(2). Di musim semi dan selama bulan april dan Mei pada paruh kedua (pertengahan) bulan Qomariah (kalender Hijriyah;ed)
(3). Usia di atas 20 tahun untuk pria dan setelah menopause untuk wanita.

    Penelitian dilakukan terhadap 300 kasus, dengan hasil penelitian sebagai berikut :

        • Kasus tekanan darah tinggi (hipertensi), tekanan darah turun hingga mencapai batas normal.

        • Dalam kasus tekanan darah rendah (hipotensi), tekanan darah naik hingga mencapai batas normal

        • Garis Irama jantung pada EKG menunjukkan perbaikan besar dan kembali kepada konsisi normal dalam irama yang teratur.

        • Penurunan kecepatan aliran darah hinga batas normal

        • Jumlah sel darah merah (eritrosit) menjadi normal

        • Dalam kasus polisitemia (Kelainan dimana kadar Hb darah diatas normal, misal 17,5 g/100 ml) Kadar Hb (Hemoglobin) turun sampai pada batas normal (12-14 g/100 ml – penerj)

        • Dalam kasus penurunan kadar hemoglobin (Anemia), Kadar Hemoglobin naik sampai normal yang ditandai dengan aktivitas tubuh dan perkembangan kemampuannya dalam memproduksi sel darah merah secara normal, selanjutnya meningkatkan aktivitas dan efektivitas transfer oksigen melaluinya.

        • Jumlah sel darah putih (lekosit) meningkat dalam 60% kasus dan masih dalam batas normal.

        • Jumlah sel darah putih pada penyakit paru-paru meningkat 71,4% pada beberapa kasus. Ini menunjukkan kesembuhan yang cepat bagi para pengidap rheumatism dan infeksi kronis setelah adanya pembekaman.

        • Jumlah polimorfonuklear (PMN) meningkat dalam batas normal dalam 100% kasus penyakit paru-paru.
        • Jumlah polimorfonuklear (PMN) menurun hingga batas normal.

        • Jumlah enzim hati turun pada gangguan liver dalam 76,9% kasus dan hal itu masih dalam batas wajar.

        • Jumlah seruloplasmin naik dalam 50,6% kasus.
        • Jumlah seruloplasmin naik hingga batas normal dalam 100% kasus kekurangan dari batas normal.
        • Jumlah seruloplasmin turun hingga batas normal dalam 10% kasus kelebihan dan dari batas normal.
        Ket :
        Seruloplasmin adalah protein pengangkut tembaga. Salahsatu sebab disfungsi hati yang jarang adalah penyakit Wilson atau degenerasi hepatolentikular, yakni penyakit genetik yang ditandai oleh penimbunan tembaga di hati, mata dan organ lain.

        • Kadar gula darah pada 83,75% kasus turun, sedangkan sisanya tetap pada batas wajar.
        • Kadar gula darah turun pada para pengidap kencing manis dalam 92,5% kasus.

        • Jumlah sel darah merah (eritrosit) maupun sel darah putih dalam darah turun dalam 66,66% kasus sedangkan Jumlah sel darah merah meupun sel darah putih naik dalam darah bekam pada semua kasus

        • Jumlah sel darah merah dan sel darah putih turun pada 78,47% kasus

        • Jumlah asam urat darah turun pada 66,66% kasus
        • Jumlah asam urat darah turun pada 83,68% kasus
        • Jumlah asam urat darah turun pada 50,7% kasus
        • Jumalh asam urat darah turun pada 80% kasus

        • Enzim hati SGPT turun pada 80% kasus, dimana SGPT menunjukkan aktivitas liver.
        • Enzim SGOT turun pada 80% kasus, ini menunjukkan perbaikan yang terlihat pada irama jantung.
        • Enzim hati turun pada 62,85% kasus

        • Kadar enzim Amilase darah turun dalam 54,9% kasus
        Ket :
        Amilase adalah enzim cerna yang memecahkan zat pati (Amilum) menjadi molekul-molekul karbohidrat yang lebih kecil sehingga dapat diserap. Sel yang mempunyai aktivitas amylase dan bermakna secara fisiologis dan diagnosis adalah kelenjar ludah dan pancreas. Amilase dalam serum meningkat pada radang pancreas (Pankreatitis Akut), Pseudokista dalam pancreas, pemberian morfin, karsinoma pancreas, gondongan (parotitis), dll.

        • Kadar Albumin dalam darah turun dalam 100% kasus sampai pada batas normal.

        • Kadar kolesterol dalam darah turun dalam 81,9% kasus.
        • Kadar kolesterol dalam darah turun pada 75% kasus
        • Kadar lemak Trigliserida turun dalam 75% kasus

        • Ion-ion K dan Na kembali pada kadar normalnya dalam 90% kasus
        Ket :
        -> Kalium (K) mempengaruhi beberapa organ tubuh utama, termasuk jantung.Tingkat kalium dapat meningkat akibat gagal ginjal, dan dapat tidak normal akibat muntah atau diare.
        -> Natrium (Na) menunjukkan keseimbangan gula dan air. Natrium juga menunjukkan baik-buruknya kerja ginjal dan kelenjar adrenal kita. Umumnya, tingkat natrium yang tidak normal dalam darah menunjukkan volume darah yang terlalu rendah (akibat dehidrasi) atau terlalu tinggi. Keadaan ini juga bisa terjadi jika jantung tidak memompa darah sebagaimana mestinya.

        • Ion-ion Ca kembali normal dalam 90% kasus
        Ket :
        Kalsium (Ca), adalah bagian utama dari tulang dan gigi. Kalsium juga dibutuhkan agar saraf dan otot bekerja dengan baik, serta untuk reaksi kimia dalam sel. Tubuh kita mengatur jumlah kalsium dalam darah. Namun tingkat protein dalam darah dapat mempengaruhi hasil tes kalsium (lihat albumin di bawah).

        • Seluruh sel darah merah dalam darah bekam dari daerah tengkuk (Titik Kaahil) berbentuk aneh : Hypochromasia, Burr, Target, Crenated, Spherocytes, Poicilocytes, Shistocytes, Teardropcelles, Acanthocytes.
        Ket :
        -> Burr cells (Acanthocyte) ; eritrosit yang berduri-duri pada permukaannya, terdapat pada DIC, kelainan metabolisme lemak, sirosis hati alcohol, uremia, MAHA (microangiophatic hemolytic anemia).
        -> Sel target ; Leptosit adalah eritrosit yang lebih tipis dari normal dan bagian tengahnya menebal, sehingga setelah dicat dengan pewarna akan tampak dari atas seperti papan target penahan (sel target); terdapat pada Hb C, thalassemia dan Anemia Defisiensi Besi.
        -> Spherocytes ; eritrosit yang lebih bulat sehingga tampak tercat lebih kuat, terdapat pada sferositosis (Anemia sferositik), pada sindrom thalassemia. Sferosit sering berukuran lebih kecil dari normal (mikrosferosit), tedapat pada autoimmune hemolytic anemia (AIHA) tipe hangat (warm), hemolytic disease of the newborn (HDN) karena inkompatibilitas ABO.

        • Bentuk eritrosit dalam darah bekam semuanya tidak normal

        • Jumlah sel darah putih di darah bekam hanya 10% dari jumlah sel-sel darah putih yang ada di pembuluh darah, ini menunjukkan bahwa bekam tetap menjaga unsur-unsur kekebalan (imunitas) tubuh.

        • Kenaikan kadar besi dalam darah pada batas normal pada 66 % kasus
        Ket :
        Kadar besi dalam serum yang rendah terjadi pada kasus defisiensi akibat perdarahan menahun, melahirkan, sindrom nefrotik, infeksi menahun, metastasis kanker, dan intake makanan yang kurang. Sedangkan kadar besi meningkat karena hemokhromatosis, hemosiderosis, anemia hemolitik, thalasemia, intoksikasi timbal, hepatitis akut, dll.

        • Faktor IV, yaitu kalsium yang berperan dalam pembekuan darah sangat tinggi, berkisar antara 411-1057, sementara di dalam pembuluh darah berkisar antara 250-400. Ini menunjukkan bahwa adanya sesuatu yang otomatis mencegah keluarnya besi dari celah-celah bekam dan mempertahankannya di dalam tubuh agar berperan dalam pembentukan sel-sel baru, dan hal ini dibarengi dengan meningkatnya aktivitas proses penyerapan besi dari usus.
        Ket :
        Faktor IV atau ion kalsium, diperlukan untuk aktivasi factor IX, untuk membantu aktivasi factor X oleh kompleks IXa-VIII-fosfolifid, membantu perubahan protrombin menjadi thrombin oleh factor Xa dan untuk polimerisasi monomer fibrin. Untuk pembekuan, baik in vivo maupun in vitro, sedikitnya diperlukan kalsium sebanyak 2,5 mg/dl.

        • CPK (Creatine Phosphokinase) turun dalam 66,66% kasus dan menjadi normal dalam 92,4% kasus
        Ket :
        CPK atau kreatinekinase mengkatalisis pertukaran fosfat secara reversible antara kreatin dan ATP (Adenosinetrifosfat), ia berperan penting dalam menyimpan dan melepaskan energy dalam sel terutama dalam otot bergaris, otot jantung dan dalam jumlah kecil dalam otak. Kadar CPK dalam serum darah meningkat signifikan setelah terjadi kerusakan otot, seperti pada kasus Dsytrophia muscularis Duchenne, Polimiositis, Infark Miokard, dll.

        • LDH (Laktat dehidrogenase) menjadi normal pada 93,75 % kasus.
        Ket :
        Banyak jaringan mengandung LDH yang berfungsi mengkatalisis perubahan reversible laktat ke piruvat. Kadar LDH meningkat signifikan pada Anemia megaloblastik, Metastasis Karsinoma khususnya ke hati, Syok dan Hipoksia, Hepatitis, Infark Ginjal, Infark Miokard, dll.


Hasil-hasil penelitian diatas sungguh mencengangkan, mencerminkan banyak kondisi kesembuhan yang luar biasa.

Semua itu merupakan bukti keagunan ilmu Nabi dan mukjizat besar yang dibawa oleh “guru pertama”, Rosulullah Muhammad Shallaahu ‘alaihi wasallam, yang kemudian disampaikan kepada kita oleh ilmuwan besar Arab, Muhammad Amin Syaikhu.

Sumber :
Aiman bin ‘Abdul Fattah, KEAJAIBAN THIBBUN NABAWI : Bukti Ilmiah dan Rahasia Kesembuhan dalam Pengobatan Nabawi (Judul Asli : Asy-Syifa’ min Wahyi Khotami ‘l-Anbiya), Penerbit Daaru ‘sh-Shohifah.
dengan sedikit tambahan keterangan dari dr.Abu Hana untuk memperjelas hasil laboratorium
   

Demam


PETUNJUK NABI DALAM MENGOBATI DEMAM
oleh :
Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah


Temuat didalam Ash-Shahain, dari nafi’, dari ‘Umar, bahwa Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam berkata:”Sesungguhnya demam atau demam yang sangat adalah sebagian dari aroma neraka jahannam; maka dinginkanlah ia dengan air”.

Hadits ini menimbulkan banyak masalah bagi dokter yang bodoh, yang memandangnya sabagai peniadaan pengobatan bagi penyakit demam dan pencegahannya. Kami akan menjelaskan -dengan daya dan kekuatan Allah- segi dan maknanya. Maka kami katakan:

Seruan Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam ada dua macam: yang umum bagi penduduk bumi dan yang khusus bagi sebagian mereka. Yang pertama misalnya seruan baliau pada umumnya. Dan yang kedua seperti ucapan beliau:”Janganlah kamu menghadap kiblat dengan tahi dan air kencing. Dan jangan pula kamu membelakanginya; akan tetapi menghadaplahh ke timur atau ke barat”.

Ini bukanlah seruan kepada penduduk timur atau penduduk barat, juga bukan penduduk Irak. Tetapi ia adalah seruan kepada pendudukk Madinah dan kawasan yang serupa dengannya seperti syiria dan yang  lain. Juga ucapan baliau: “Apa yang ada diantara  timur dan barat adalah kiblat”.

Apabila yang demikian diketahui, maka seruan beliau didalam hadits ini adalah khusus bagi penduduk Hijaz dan siapa yang ada di sekitar mereka, sebab kebanyakan demam yang menyerang mereka dari jenis demam matahari dan aksidental yang terjadi karena terik sinar matahari. Dan ini dapat diatasi dengan air yang dingin, baik minum atau pun mandi. Sebab demam adalah panas aneh yang menyala di dalam hati dan tersebar darinya melalui –ruh dan darah di dalam urat nadi dan pembuluh darah– ke seluruh tubuh; sehingga nyala ia di dalamnya dengan nyala yang membahayakan perbuatan-perbuatan yang alamiah.

Demam terbagi menjadi dua bagian: demam aksidental yang terjadi karena humor, gerakan tubuh, sengatan terik matahari, sengatan panas yang amat sangat atau yang serupa dengan itu; dan demam penyakit, yang terbagi menjadi tiga macam. Ia tidak berada kecuali  pada meteri yang pertama, kemudian darinya panaslah seluruh  tubuh.

Apabila asalnya berhubungan dengan darah, maka ia dinamakan dengan demam –sehari. Dan apabila asalnya berhubungan dengan humor [Humor = salah satu cairan tubuh yang dulu dianggap menentukan kesehatan dan watak seseorang. Empat humor yang pertama adalah darah, lendir (phlegma), ciran empedu dan melancholy (black bile) peny.], maka ia dinamakan demam putrescent (keadaan yang sangat tidak enak), yang terbagi menjadi empat macam: bilious (kuning (penyakit hati atau empedu) penyakit yang disebabkan adanya kerusakan pada empedu), melanchoniac (ketidakteraturan fungsi mental, yang dicirikan oleh depresi berat pada semangat dan tindakan, berpikir suram dan ketakutan yang sering diiringi hayalan (delusi) yang jelas), phlegmi (lendir(cairan) dalam tubuh yang membuat orang malas) dan sanguinary (berkulit wajah merah yang sangat periang dan bersemangat).

Apabila asalnya berhubungann dengan organ utama yang keras, maka ia dinamakan demam hectic (penyakit yang menyebabkan TBC atau penyakit yang berakibat sejenisnya yang ditandai oleh pipi yang merah, dan kulit yang kering dan kuning). Dan bagian ini pun dibagi lagi menjadi beberapa jenis.

Demam kadang besar gunanya bagi badan melebihi pengobatan, seringkali demam-sehari dan demam putrescent menjadi penyebab kematangan bagi materi yang kasar, yang tidak akan matang kecuali dengan demam, dan menjadi penyebab bagi keterbukaan penyumbatan yang tidak dapat dicapai oleh obat-obatan pembukaan penyumbatan.

Demam juga menyembuhkan dengan cepat dan menakjubkan kebanyakan jenis penyakit mata yang baru dan yang lama, di samping kelumpuhan sebelah badan, kelumpuhn muka, kekejangan yang penuh dan banyak penyakit yang disebabkan oleh keletihan yang berat.

Beberapa orang dokter yang berjasa menceritakan kepadaku bahwa banyak penyakit yang kita akan beruntung karena demamnya, sebagai mana orang sakit yang merasa beruntung karena kesembuhan; sebab demam akan lebih bermanfaat baginya dari pada minum obat. Demam mematahkan humor dan materi yang rusak yang membahayakan tubuh. Apabila demam mematangkannya, maka ia akan dikurangi dengan pengobatan; sehingga demampun akan menyebabkan kesembuhan. Mungkin hadits di atas menunjukkan demam aksidental yang dapat dihilangkan dengan berbenam di dalam air sedingin es. Dengan demikian penderita tidak memerlukan pengobatan lain, sebab demam hanyalah kondisi panas yang berhubungan dengan darah, sehingga untuk menghilangkannya cukup hanya dengan kondisi dingin yang menenangkan dan memadamkan nyalanya, tanpa diperlukan pengosongan materi atau menunggu kematangann.

Mungkin pula hadits di atas meliputi semua jenis demam.

Galileo, dokter yang termashur, mengakui bahwa air dingin bermanfaat bagi demam. Dia menyatakan di dalam artikel yang kesepuluh dari kitabnya The access to healing:”Jika seorang lelaki muda yang baikingatan dan sehat, tidak menderita tumor pada sisi perutnya, mandi dengan air dingin pada waktu kepanasan, demam yang sangat atau berenang di dalamnya, akan bermannfaat baginya”. Dan katanya:”Dan kami memerintahkan yang demikian itu dengan tanpa ragu-ragu”.

Berkat Ar-Razi di dalam kitabnya yang besar:”Apabila tenaga kuat, demam tajam sekali dan kematangan nyata tanpa tumor di dalam perut dan tanpa burut, maka meminum air dingin akan memberi manfaat. Dan jika seseorang yang sakit itu gemuk, periodenya panas dan dia terbiasa menggunakan air dingin dari luar, maka yang demikian dibolehkan”.

Ucapan beliau “demam itu sebagian dari aroma neraka jahannam” barati sangat tajam dan kuat. Ini sama dengan ucapan beliau “Panas yang sangat itu sebagian dari aroma neraka jahannam”. Ini mengandung dua aspek:

Merupakan contoh yang diambil dari neraka untuk menunjuki hamba-hamba Allah sehingga mereka mau belajar darinya. Kemudian Allah telah menentukan kejadiannya karena sebab-sebab yang menuntutnya. Sebaagaimana pula bahw ruh, kegembiraan kesengan dan kenikmatan adlah sebagaian dari kenikmaran surga. Allah memunculkan di bumi ini sebagai suatu pelajaran dan petunjuk, dan dia telah menentukan pula kejadiannya dengan sebab-sebab yang menuntutnya.

Yang dimaksud hadits itu mungkin tasybih (perbandingan). Beliau juga membandingkan demam yang sangat dan akut dengan aroma neraka sebagai peringatan bagi jiwa dan sangat pedihnya azab neraka. Bahwa panas yang besar ini diserupakan dengan aromanya, yang akan menimpa siapa yang akan berdekatan dengannya karena panasnya yang sangat.

Al-Hamassi mengatakan:

Jika api cinta menyala di hatiku;

Aku dekati kantong air untuk mendinginkannya;

Jika air dapat mendinginkan bagian luar;

Maka apakah yang dapat mendinginkan bagian dalamnya?

Ucapan beliau “dengan air”; di dalamnya ada dua pendapat. Petama, bahwa ia adalah semua air; dan itulah yang benar. Kedua, bahwa ia adalah air zam-zam. Para pendukung pendapat ini berhujjah dengan apa yang diriwayatkan oleh Al-Bukari di dalam shahihnya, dari Abu Jamrah Nashr ibnu ‘Imran Adh-Dhuba’i: dia berkata: ketika aku duduk bersama ibnu Abbas di Makkah, aku terserang demam. Maka dia mengatakan:”Dinginkanlah ia dengann air, karena Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam pernah mengatakan:’Sesungguhnya demam itu sebagian dari aroma neraka jahannam; maka dinginkanlah ia dengan air’;atau beliau mengatakan:’dengan air zam-zam”.

Perawi hadits ini meragukannya. Seandainya dia memastikannya, tentulah itu merupakan perintah kepada penduduk Makkah untuk menggunakan air zam-zam karena zam-zam leluasa bagi mereka, dan perintah kepada selain mereka untuk menggunakan air yang ada pada mereka.  Kemudian orang yang berpendapat bahwa yang dimaksudkan oleh Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam adalah air pada umumnya, berbeda pendapat: Apakah yang dimaksudkan adalah bersedekah dengan air, karena sulit diterima akalnya menggunakan air dingin bagi penyakit demam dan kurang memahami maknanya. Padahal ucapan beliau mengandung aspek yang positif, yaitu balasan terhadap jenis amal. Maka sebagaimana nyala haus bagi orang yang kehausan dipadamkan dengan air yang dingin, Allah pun memadamkan nyala demam dari sebagai balasan yang setimpal. Ini diambil dari pemahaman hadits dan isyaratnya. Adapun yang dimaksud dengannya adalah penggunaan air.

Abu Nu’aim dan yang lain menyebutkan kata-kata ini dari Anas, dan dimarfu’kan kepada Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam: “Apabila salah seorang diantara kamu terserang demam, maka hendaklah dicipratkan kepadanya air selama tiga malam sebelum waktu sahur”.

Termuat didalam sunan ibnu Majah, dari Abu Hurairah yang dimarfu’kan kepada Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam:”Demam adalah bagian dari hembusan neraka jahannam, maka jauhkanlah ia darimu dengan air dingin”.

Termuat di dalam Al-Musnad dan yang lainnya, Dari Hadits Al-Hasan, dan dari Samurah yang dimarfu’kan kepada Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam:”Demam adalah potongan dari neraka maka dinginkanlah ia dengan air dingin”.

Adalah Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam apabila menderita demam, beliau meminta didatangkan kantong air, lalu beliau menyiramkan di kepala beliau lalu beliau mandi.

Termuat di dalam as-Sunan, dari Hadits Abu Hurairah, dia berkata: “Penyakit demam disebutkan di samping rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam, lalu seorang lelaki mencelanya. Maka Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam: “Janganlah engkau mencelanya, sebab ia menghapuskan dosa-dosa sebagai mana api menghilangkan karat besi”.

Oleh karena demam diikuti oleh pencegahan makanan yang tidak bermutu dan harus memakan makanan dan obat yang bermanfaat -yang padanya terdapat bantuan pemurnian bagi badan, penghilangann kotoran dan sisa-sisanya, pembersihan dari materi-materi yang tidak bermutu; demam berlaku  pada badan seperti api berlaku pada badan seperti api berlaku pada besi dalam menghilangkan karatnya dan membersihkan esensinya, yang sangat serupa dengan api ububan yang membersihkan esensi besi. Fakta inilah yang dimaklumi oleh dokter-dokter badan.

Adapun pembersihan demam terhadap hati dari kotoran dan dakinya serta pengeluaran kandungan – kandungnnya yang tidak bermutu; adalah merupakan urusan yang hanya diketahui dan ditemukan oleh dokter-dokter hati, sebagai mana diberitakan kepada mereka oleh Nabi mereka, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam. Akan tetapi apabila penyakit hati telah mencapai pada tingkatan yang tidak ada harapan lagi untuk disembuhkan, maka pengobatan seperti ini tidak akan bermanfaat baginya.

Demam bermanfaat bagi badan dan hati. Adalah tindak kezaliman dan permusuhan yang mencela penyakit  seperti ini.

Pada suatu kali ketika aku menderita suatu demam, aku ingat ucapan sebagian penyair yang mencelanya:

Penghapus dosa mengunjungiku dan mengucapkan selamat tinggal;

Celakalah si pengunjung dan si pengucapnya;

Ia mengatakan ketika hendak pergi;

Apa maumu? Ku jawab: Jangan kembali lagi!

Aku katakan: Celakalah dia karena mencela apa yang dilarang Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam mencelanya. Seandainya dia mengatakan:

Penghapus dosa mengunjungi pujaannya;

Selamat datang bagi pengunjung dan pengembara;

Ia mengatakan ketika hendak pergi;

Apa maumu ? Aku jawab: Janganlah pergi!

Akan lebih baik lagi jika ia mengatakan: Dan aku benar-benar menjauh darinya. Maka ia pun demam, segera menjauh dariku.

Telah diriwayatkan dalam satu atsar, yang tidak aku ketahui hal ihwalnya:”Demam sehari adalah kaffarah setahun”. Dalam hal ini ada dua pendapat:

Demam yang memasuki setiap anggota dan ruas tubuh, yang jumlahnya tiga ratus enam puluh ruas, untuk menghapuskan dosa-dosa hari ini sesuai dengan jumlah ruas.

Demam memberikan pengaruh kepada badan yang tidak hilang secara keseluruhan dalam setahun, seperti dikatakan Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam: “Barang siapa  yang meminum khamr, maka sholatnya tidak akan diterima selama empat puluh hari”. Ini berarti bekas khamr akan tetap berada dalam perut hamba Allah, Uratnya dan anggota badannya selama empat puluh hari. Wallahua’lam.

Berkata Abu Hurairah: “Tidak ada satu penyakitpun yang menimpaku, yang lebih aku sukai , selain demam; karena ia masuk ke dalam setiap anggota badanku dan Allah Ta’ala memberikan kepada setiap anggota bagian pahalanya”.

At-Tarmidzi meriwayatkan di dalam Al-jami’nya, dari hadits ibnu Rafi’ ibnu Khadij, yang dimarfu’kan kepada Nabi: “Apabila salah seorang diantara kamu ditimpa demam, dan demam adalah sepotong dari neraka, maka hendaklah ia memadamkannya dengan air yang dingin dan hendaklah ia menghadap ke sungai yang mengalir. Hendaklah ia menghadap ke air yang mengalir sesudah terbit fajar dan sebelum terbit matahari. Dan hendaklah ia mengucapkan: “Dengan menyebut nama Allah. Ya Allah, sembuhkanlah hambamu dan teguhkanlah rasulmu. Dan hendaklah ia berbenam di dalamnya tiga kali selama tiga hari. Dan jika tidak sembuh berbenam lima kali, maka ia harus berbenam tujuh kali. Sebab kesembuhannya tidak akan tujuh hari, atas izin Allah“.

Aku katakan: Perbuatannya ini akan bermanfaat bagi dirinya, pada musim panas di musim-musim yang panas, xsesuai dengan syarat-syarat terdahulu. Sebab air pada waktu itu dalam keadaannya yang paling dingin karena jauhnya dari sentuhan sinar matahari  dan kekuatan cukup banyak pada waktu itu karena, sebagaimana pula tidur, ketenangan dan dinginnya udarapun bermanfaat baginya. Maka terkumpullah tenaga dari kekuatan-kekuatan dan tenaga obat-obatan – yakni ait yang dingin – dalam menghadapi panas dari demam aksidental atau demam tertian, yang tanpa tumor atau gejala-gejala yang membahayakan atau materi-materi  yang rusak, sehingga yang demikian pun akan menyembuhkannya atas izin Allah, terutama pada salah satu  hari yang disebutkan di dalam hadits; yaitu pada hari-hari yang di dalamnya kebanyakan penyakit yang akut terjadi, terutama di negeri-negeri yang telah disebutkan itu karena sensitivitas humor penduduknya dan kecepatn mereka terpengaruh obat-obatan yang bermanfaat.


Dinukil dari Kitab Thibbun Nabawi (Ibnul Qayyim), terj. Metode Pengobatan Nabi, Griya Ilmu, pent. Al-Ustadz Abu Umar Basyir.

Sabtu, 13 September 2014

4. Melakukan Pengobatan dan Pembuangan Racun dari Tubuh (Detoksifikasi)
    Konsep Nubuwwah
a.    Rasulullah SAW. Bersabda “Pengobatan yang paling ideal yang dilakukan manusia adalah Al Hijamah”. (HR. Muslim)
b.    Dari Ibnu Abbas Ra, nabi bersabda : “ orang yang paling baik adalah tukang bekam, meringankan otot yang kaku dan mempertajam pandangan mata orang yang dibekamnya”. ( HR. Tirmidzi, Hasan gharib)
c.    Rasulullah SAW. pernah memerintahkan untuk membedah bagian tubuh seseorang.
d.    Rasulullah SAW. bersabda, “Berobatlah kalian waha hamba Allah, sesungguhnya tidak menurunkan penyakit melainkan ia juga menurunkan obatnya”. (HR. Ashabus sunan)

    Ikhtisar Tibbun Nabawi
Beberapa terapi pengobatan nabi ;
a.    Al Hijamah (bekam)
b.    Istiqa’ (gurah/memuntahkan isi perut untuk membersihkan lambung)
c.    Cukur gundul
d.    Rugyah
e.    Memperlancar BAB dan BAK
f.     Bedah / Operasi
g.    Berobat ke dokter dengan pengobatan yang mubah.

    Penjelasan Medis
a.    Metode Al Hijamah terbukti memiliki khasiat medis yang luar biasa
b.    Istiqa’ / gurah memiliki khasiat untuk membersihkan lambung dar berbagai racun yang menumpuk. Bertumpuk racun dalam perut menjadi sumber segala penyakit.
c.    Ruqyah memiliki khasiat medis, penyakit yang diderita seseorang bukan hanya disebabkan oleh sesuatu yang bersifat lahir, namun juga sesuatu yang bersifat tersembunyi. Maka pengobatan ruqyah merupakan cara terbaik untuk membersihkan tubuh seseorang dari segala pengaruh buruk yang timbul akibat gangguan setan.
d.    Tertimbunya kotoran dan ampas makanan dalam tubuh manusia  juga akan menyebabkan terjadinya penyakit. Dalam hal ini Rasulullah SAW. melarang seseorang untuk menahan BAB dan BAK, bahkan ketika sedang sholat. (Tidak ada bagi sholat seseorang yang menahan buang air besar dan kecil-HR. Muslim)
3. Tidak Mengkonsumsi Makanan Beracun dan Haram 
     Konsep Nubuwwah
a.  Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi dan binatang yang (ketika disembelih) disebut nama selain Allah (QS. Al baqarah : 173)
b.  Sesungguhnya Khamer itu bukan obat, tapi penyakit (HR. Ahmad)
c.   Dan (Allah) mengahalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengaharamkan bagi mereka segala yang buruk (QS. Al A’raf : 157)

    Ikhtisar Tibbun Nabawi
Rasulullah tidak pernah mengkonsumsi dan sangat menjauhi makanan dan minuman sebagai berikut ;
a.    Daging babi
b.    Khamer
c.    Rokok
d.    Bangkai
e.    Makanan subhat (meragukan)
f.     Makanan/minuman yang terkena bangkai tikus
g.    Obat-obatan yang banyak menggunakan bahan-bahan kimia, pewarna, dan perasa
h.    Binatang bertaring : macan, anjing, kucing, ular dll
i.      Binatang yang hidup di dua alam

    Penjelasan Medis
a.    Ilmu Medis telah membuktikan bahwa orang yang mengkonsumsi daging babi akan mudah terkena berbagai penyakit berat, cacing pita, cacing rambat, penyakit kudis, pengerasan pembuluh darah, dan rasa nyeri pada persendian.
b.    Tentang darah, maka teori medis telah membuktikan indikasi penularan kuman dan virus sangat efektif melalui darah.
c.    Tentang bahaya khamer dapat menyebabkan keracunan akut, serangan sistem pencernaan makanan, radang pangkreas, rasa nyeri pada otot jantung, kekurangan darah, radang tengorokan, wasir dan ketegangan jiwa.
d.    Dalam sebatang rokok terkandung lebih dari 4000 racun dan gas yang sangat beracun bagi tubuh.
e.    Larangan mengkonsumsi bangkai juga telah dibuktikan, karena resiko terjadinya pembusukan dan tersebarnya bibit penyakit pada bangkai sangat besar.
f.     Tentang larangan makanan hewan buas, maka secara naluri dan tabi’at hal itu akan sangat berpengaruh pada kondisi kejiwaan seseorang.

2. Mengkonsumsi Makanan Berkualitas dan Bergizi 
    Konsep Nubuwwah
a.     "Dan dari air, kami jadikan segala sesuatu yang hidup" (QS-Al Anbiya' : 30)
b.    Para ibu hendaknya menyusukan anak-anaknya selama 2 tahun penuh (QS. Al Baqarah : 233)
c.    Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, didalamnya terdapat obat-obatan yang meyembuhkan bagi manusia
(QS. An-Nahl : 69)
d.     “Rajanya makanan penduduk dunia dan penduduk surga adalah daging”.
(HR. Ibnu Majah)
e.    Konsumsilah minyak Zaitun dan gunakanlah sebagai minyak rambut, karena minyak zaitun itu dibuat dari pohon yang berkah (HR. Tirmidzi & ibnu Majah)
f.     Hendaklah kalian mengkonsumsi habbatus sauda’, karena ia mengandung obat dari segala penyakit, kecuali kematian (HR. Bukhari dan Muslim)
g.    Barangsiapa yang mengkonsumsi tujuh butir kurma ajwah pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun ataupun sihir.(HR. Bukhari dan Muslim)
h.    Air zamzam memiliki khasiat sesuai dengan niat orang yang meminumnya.
(HR. Ibnu Majah)
i.      Di dalam surga mereka diberi minum segelas minuman yang caumpurannya adalah jahe. (QS. Al Ihsan : 17)
j.     Makanan itu tidak akan enak tanpa garam. (HR. Albazzar)
k.    Aku tidak mengetahui ada sesuatu yang bisa menggantikan makanan sekaligus minuman, kecuali susu. (HR. Abu Daud)

    Ikhtisar Thibbun Nabawi
Ø  Makanan dan minuman yang sering di konsumsi oleh Rosulullah SAW ;
1.    Air
2.    ASI
3.    Madu
4.    Daging ; kambing, sapi, unta, unggas dll
5.    Ikan segar
6.    Habbatus Sauda
7.    Minyak Zaitun
8.    Kurma
9.    Air Zamzam
10. Kanjabil
11. Garam
12. Susu
13. Kismis
14. Safarjal (sejenis jambu biji)
15. Syubrum (kacang kedelai)
16. Keju
17. Kacang adas
18. Mentimun
19. Tebu/gula
20. Kurma ajwah
21. Ganduum, beras dan jagung
22. Telur
23. Daun kemangi
24. Buah-buahan ; delima, semangka, pisang, jeruk dll.

Ø  Konsep makan dan Minum menurut cara nabi ;
1.    Makan dengan menggunakan jari tangan
2.    Tidak bernafas saat minum
3.    Tidak makan sampai kenyang / berhenti makan sebelum kenyang
4.    Makan dengan posisi duduk diatas satu kaki dan menekuk kaki yang lain untuk menekan perut
5.    Mengunyah makanan hingga halus
6.    Menghabiskan sisa makanan

      Penjelasan Medis
1.    Faidah dan keuntungan ASI dibandingkan dengan susui lain :
a.    ASI lebih bersih dan steril
b.    Tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas
c.    Tidak rusak meski disimpan dalam waktu yang lama (didalam payudara ibunya)
d.    Sesuai dengan lambung anak yang menyusui
e.    Memberikan antibodi khusus bagi anak yang menyusu
f.     Menyusu langsung pada payudara ibu bisa mencegah kegemukan pada anak dan ibu yang menyusui
2.    Faidah dan keunggulan Madu dalam pengobatan :
a.    Kuman tidak ada yang sanggup bertahan pada madu
b.    Madu sangat efektif untuk pencegahan terhadap infeksi
c.    Madu dapat menyembuhkan luka bakar
d.     Sangat kaya antioksidasi
e.    Menyembuhkan penyakit gusi
f.     Membantu penyembuhan radang perut dan infeksi perut
g.    Membantu penyembuhan radang lapisan kulit saat dilakukan penyinaran
h.    Melindungi serangan radang usus besar
i.      Mencegah ketombe
j.     Mengobati kencing manis
k.    Menambah kecerdasan
l.      Mengobati borok dan berbagai penyakit kulit
3.    Faidah dan keunggulan Habbatusauda dalam pengobatan :
a.    Memperkuat sistem kekebalan tubuh
b.    Membuang racun dalam tubuh
c.    Memecah batu ginjal
d.    Mengobati kencing manis
e.    Meningkatkan produksi ASI
f.     Menormalkan tekanan darah
g.    Mengobati gangguan lambung dan hati
h.    Menyembuhkan rematik dan impotensi
i.      Memperlambat proses penuan sel
4.    Kandungan dan keunggulan air zamzam dibandingkan dengan air lainnya
Unsur Kimia
Zam-zam
Air Mineral
Klorida (CL)
159,75
30
Sulfat
140
27
Nitrat
-
15
Nitrit
0,045
-
Bikarbonat
398,22
32
Flour
-
0,7
Besi
-
-
Mangan
0,014
-
Natrium
318
20
Kalium
182,2
3
Kalsium
158,58
20
Zat padat terlarut
858
170
Magnesium
6,86
5
Zat organik
2,79
-
Smico organisme
38 koloni/ml
-
PH
7,3
7,2

5.    Faidah dan keuntungan Minyak Zaitun
a.    Mempercepat penyembuhan luka bakar
b.    Melindungi luka dari bakteri
c.    Mencegah rambut rontok
d.    Menghilangkan gatal-gatal
e.    Menghilangkan flek dan kerut di wajah
6.    Faidah dan keunggulan susu (kambing, sapi dan unta)
Kandungan yang terdapat pada susu adalah Vit A, Vit D, choline, calsium dan phosphate
7.    Faidah dan kegunaan zabib (anggur kering)
Kismis memiliki kandungan gizi yang tinggi, energi pembakar dan membantu pencernaan serta proses metabolisme secara stabil. Khasiat lainnya adalah mencegah penyakit lambung, liver dan limpa.
8.    Faidah dan kegunaan kurma (ajwah)
a.    Mengandung Hormonoxotosine yang dapat membantu proses persalinan
b.    Mengandung hormon estrogen yang memiliki fungsi krusial untuk membantu kerja khusus setiap anggota tubuh, diantaranya : tulang, payudara, kulit, mulut rahim, hormon FSH, pembentukan tubuh yang mengurangi kerapuhan tulang, menyeimbang ion dan garam dalam tubuh, membantu produksi spermatozoid bagi laki-laki, membersihkan rahim.
9.    Konsep dan cara makan Rosulullah SAW memiliki faidah  medis yang luar biasa
a.    Makan dengan jari tangan jauh lebih steril daripada makan dengan sendok
b.    Larangan bernafas / meniup pada makanan dan minuman juga memiliki nilai medis yang besar, nafas yang dikeluarkan seseorang mengandung karbondioksida yang cukup berbahaya
c.    Teori mengunyah makanan hingga halus juga akan meringankan kerja lambung, sehingga proses pencernaan pada lambung lebih cepat.

 

© 2013 Thibbun Nabawi. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top